Senin, 20 Februari 2017

Apa itu Internet Satelit?

Apa itu internet satelit? Cara Kerja Internet Satelit VSAT

 

Apa itu Internet Satelit?


Internet satelit adalah layanan internet yang menggunakan VSAT dan satelit telekomunikasi sebagai penghubung antara pelanggan dan Internet Service Provider (ISP). Jaringan internet ini tidak menggunakan kabel seperti layanan internet pada umumnya. Untuk menggunakan internet satelit, tentunya anda harus berlangganan layanan internet satelit dulu. Contohnya ya langganan sama provider seperti Internet satelit Qilat

Berlangganan Internet Satelit


Pertama-tama, pelanggan harus memiliki antena VSAT yang dapat terhubung kepada antena operator pusat atau ISP internet satelit. Diperlukan juga perangkat-perangkat VSAT lainnya agar sistem internet satelit dapat bekerja. Semua perangkat ini umumnya dijual atau disewakan oleh ISP internet satelit.

Antena VSAT ini harus terhubung ke jaringan ISP, karena merekalah yang sebenarnya terhubung ke internet. Anda membayar biaya langganan perbulan kepada ISP agar mereka mau “berbagi” bandwidth koneksi internetnya dengan anda.

Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk Pertahanan dan Keamanan

Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk Pertahanan dan Keamanan

Perkembangan TIK yang sangat pesat di berbagai belahan dunia juga berimbas kepada semakin canggih dan variatifnya bentuk-bentuk kerawanan terhadap kedaulatan NKRI. Untuk menghadapi dan mengantisipasi situasi dan kondisi tersebut diperlukan pembekalan pengetahuan TIK yang tinggi dan komprehensif bagi para penegak dan penjaga kedaulatan NKRI yakni para Perwira TNI dan POLRI di bidang TIK. Dengan pertimbangan-pertimbangan tersebut, Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung (akan) menyelenggarakan Program Magister Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk Pertahanan Keamanan (TIK-Hankam, ICT for Defense and Security). Program Magister ini selain dapat menghasilkan lulusan yang menguasai Teknologi Informasi dan Komunikasi beserta penerapannya untuk Pertahanan dan Keamanan, diharapkan secara bertahap dapat mewujudkan suatu Sistem C4ISR (Command-Control-Communication-Computer-Intelligence-Surveillance and Reconnaissance) khas Indonesia sebagai pendukung Sistem Pertahanan dan Keamanan Republik Indonesia. Program Magister TIK-Hankam adalah salah satu Opsi pada Program Magister Teknologi Elektro dan Informatika, yang lebih bersifat penerapan keilmuan Teknik Elektro-Informatika untuk pengembangan Teknologi Elektro-Informatika.
Tujuan khusus:
  1. Menghasilkan lulusan berintegritas tinggi yang menguasai fundamental Teknologi Informasi dan Komunikasi dan kreatif menggunakan ilmunya untuk pengembangan sistem Pertahanan dan Keamanan Negara Republik Indonesia.
  2. Mengembangkan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk mendukung Sistem Pertahanan dan Keamanan Republik Indonesia.
  3. Menghasilkan inspirasi teknologi yang dapat dipergunakan untuk penyempurnaan konsep Pertahanan dan Keamanan Negara Republik Indonesia.
Dari perspektif Pertahanan Keamanan, terdapat 5 (lima) inti bidang keilmuan dan teknologi Informasi dan Komunikasi, yaitu:
  1. Infrastruktur komunikasi dan Keamanan Informasi. Infrastruktur Komunikasi. Infrastruktur komunikasi memiliki peran sangat penting dalam siklus keputusan untuk Komando dan Kendali (K2). Dalam paradigma Network-Centric Warfare (NCW), infrastruktur komunikasi menghubungkan sensor-sensor (divais, sistem dan personil) yang digelar secara strategis guna mendukung kegiatan Intelligence, Surveillance, and Reconnaissance (ISR) dalam pelaksanaan misi-misi pada masa damai maupun masa perang. Keamanan Informasi. Transmisi sinyal antar infrastruktur TIK dan sensor-sensor memiliki probabilitas tinggi untuk disadap, dibelokkan, diubah atau diganggu secara elektromagnetik. Informasi dalam pelaksanaan misi-misi operasi dalam bentuk apapun baik taktis maupun strategis harus memiliki perisai berlapis dan hal ini dapat dicapai dengan teknik-teknik pengamanan informasi yang handal dan anti-tembus.
  2. Sistem Sensor dan Wahana berbasis TIK. Sensor-sensor adalah ujung tombak dalam satu sistem Pertahanan Nasional berbasis TIK. Sensor-sensor ini digelar di berbagai lokasi strategis dalam bentuk wahana-wahana berawak maupun tak berawak di matra udara (Aerial Vehicle), matra darat (Ground Vehicle) dan matra laut (Sea/Submersible Vehicle). Beberapa di antara sensor-sensor tersebut dilengkapi dengan kemampuan Kecerdasan Tiruan (Artificial Intelligent) agar mampu melaksanakan misi di daerah rawan secara mandiri (self-governing).
  3. Pengolahan data, suara dan video. Data, video dan suara adalah sumber-sumber informasi yang dikumpulkan oleh sensor-sensor dalam aktifitas ISR-nya. Pengolahan dilakukan semenjak informasi diterima dari sensor-sensor hingga menjadi informasi komprehensif sebagai dasar bagi pengambilan keputusan untuk K2. Termasuk di dalamnya adalah metoda dan teknik fusi informasi untuk memperoleh information signature untuk memberikan alternatif keputusan yang akan diambil oleh pimpinan operasi atau Panglima TNI.
  4. Sistem operasi, latihan dan Manajemen. Sistem Operasi dan Latihan. Kesuksesan pelaksanaan misi operasi dalam rangkaPertahanan Nasional terkait erat dengan kekontinuitasan latihan guna mempertahankan dan meningkatkan keahlian serta kompetensi pribadi dan kelompok. Dalam penggelaran misi operasi, TIK memegang peranan sangat penting untuk dapat meminimalkan siklus keputusan Observe, Orient, Decide, and Act (OODA). Siklus keputusan minimal memberikan kemungkinan besar untuk dapat mereduksi kerugian personil, materiil dan juga anggaran. Siklus keputusan minimal dapat dilatih melalui infrastruktur latihan berbasis TIK. Manajemen. Dalam mengelola infrastruktur baik untuk operasional, latihan kering dan basah serta yang berkaitan dengan logistik diperlukan satu pola manajemen yang tepat dan cepat karena tidak hanya menyangkut personil namun juga materiil yang terdiri atas infrastruktur TIK dan sensor-sensor.
  5. Konsep Pertahanan dan Keamanan khas Indonesia berbasis TIK. Konsep Pertahanan dan Keamanan suatu negara sangat berkaitan dengan budaya bangsa dan lingkungan alamnya. Penggunaan teknologi , baik tradisional maupun modern, dalam Sistem Pertahanan dan Keamanan merupakan pendukung untuk peningkatan kualitas sistem. Dengan demikian sistem Pertahanan Keamanan suatu negara tidak dapat ditiru oleh negara lain, namun dapat memberikan inspirasi. Konsep Perang Rakyat Semesta dan kemanunggalan rakyat dengan TNI-POLRI yang merupakan ciri khas bangsa Indonesia dalam mempertahankan kedaulatan dan keamanan dapat dikembangkan dengan dukungan Teknologi Informasi dan Komunikasi.

Perkembangan Teknologi Informasi dalam Penanggulangan Bencana Alam di Indonesia

Perkembangan Teknologi Informasi dalam Penanggulangan Bencana Alam di Indonesia

Dilihat dari letak Geografis dan karakteristik wilayahnya, Indonesia memiliki banyak keuntungan. Terutama di bidang ekonomi dengan pengoptimalan pemanfaatan sumber daya alam yang ada. Namun di sisi lain Indonesia yang memiliki ribuan pulau ternyata memiliki banyak kerugian, salah satu yang dapat dirasakan dampak karakteristik geografis tanah air kita adalah Indonesia menjadi rawan akan bencana alam. Puluhan gunung berapi di Indonesia yang tersebar di pulau jawa dan sumatera, lempengan Asia dan Australia yang berada di selatan pulau jawa, lempengan yang ada di barat pulau Sumatera dan rendahnya daratan utara pulau jawa merupakan sederet karakteristik yang berpotensi menimbulkan bencana. Meletusnya gunung Krakatau pada 1883, Tsunami Aceh tahun 2004, Gempa Jogja, bahkan tahun 2010 ini, Indonesia diguncang dengan Banjir bandang di Wasior, Papua Barat, Tsunami di Mentawai, dan Erupsi gunung Merapi di Jogja dan sekitarnya.
Terjadinya bencana alam di negeri kita tidak dapat dicegah, namun masyarakat bisa meminimalisir kerugian akibat bencana, baik kerugian materi maupun kerugian jiwa. Disinilah Teknologi Informasi berperan penting dalam menangulangi bahkan memberikan peringatan awal sebelum terjadinya bencana. Beberapa pengalaman pemanfaatan Teknologi Informasi dalam memudahkan penanggulangan bencana di Indonesia sendiri ketika Tsunami melanda Nangroe Aceh Darussalam dan Sumatera Utara dimana ketika itu seluruh jaringan komunikasi terputus, namun para relawan maupun para korban tidak habis akal untuk mengoptimalkan internet sebagai jalur komunikasi untuk mengabarkandan menginformasikan kondisi yang ada pada saat itu ke dunia luar maupun kepada sanak saudara mereka. Melalui blog maupun website, email, chat dan lain sebaagainya pemanfaatan internet ini mereka lakukan. Dampaknya adalah bantuan dari dalam dan luar negeri cepat tersalurkan dan relawanpun terus berdatangan untuk membantu evakuasi jenazah para korban yang meninggal akibat bencana itu.
Dalam memberikan informasi, ini merupakan tugas utama internet sebagai media baru. Namun, bukan hanya itu. Teknologi Internet rupanya memiliki fungsi lain yaitu menggalang dana untuk para korban bencana. Tsunami di Aceh pada tahun 2004 membuktikan bahwa internet bukan hanya memiliki fungsi informatif, tetapi dapat pula menjadi lahan mencari dana. Salah satu situs yang berhasil menggalang dana paling besar pada saat itu adalah amazon.com, salah satu situs ritel yang sukses mengumpulkan lima puluh ribu dermawan dengan penghasilan lebih dari 32,6 miliar yang kemudian disalurkan melalui organisasi palang merah di Amerika Serikat. Selain itu yang berhasil dikumpulkan oleh tim AirPutih sebuah komunitas IT yang berhasil menggalan bantuan melalui website yang kemudian menyalurkannya berupa alat-alat telekomunikasi, komputer dan lain sebagainya sebagai alat untuk berkomunikasi dengan dunia luar.
Lebih dari itu, ternyata perkembangan teknologi informasi juga bisa mengetahui kondisi korban dan mencari orang yang hilang akibat bencana. Seperti situs BBC yang mencari salah satu warga Belanda yang menjadi salah satu korban Tsunami di selatan Thailand. Mediacenter Airputih juga memanfaatkan hal serupa dan berhasil membantu salah seorang warga Malaysia yang juga menjadi korban Tsunami di Aceh. Ini membuktikan bahwa teknologi informasi berkembang untuk peradaban manusia, menyesuaikan kebutuhan manusia untuk keberlangsungan hidup manusia.
Dalam membantu menanggulangi dampak bencana yang ada, perkembangan teknologi berupa internet rupanya telah memberikan sumbangsih besar bagi pemulihan wilayah maupun pemulihan korban yang telah terkena bencana alam. Namun bagaimana peran teknologi informasi dalam meminimalisir besarnya kerugian materi dan kerugian jiwa akibat bencana ?. Masih membahas pengalaman kita pada Tsunami Aceh tahun 2004 dimana kerugian yang ditimbulkan mencapai ratusan miliar untuk merekonstruksi lagi kota yang telah mati akibat bencana tersebut. Apabila kita analisis lebih jauh, sebenarnya hal tersebut bisa diatasi sejak dini dengan memberikat peringatan dini lebih awal dengan melihat tanda-tanda yang atau gejala yang terjadi di lokasi tersebut. Berkaca pada Jepang, salah satu negera paling rawan terjadi gempa, pemanfaatan teknologi informasi disana rupanya sudah mencapai bagaimana memberikan peringatan sangat dini untuk mengetahui adanya potensi gempa di salah satu lokasi tertentu yang bisa diketahui adanya potensi gempa. Hal ini sangat berpengaruh sekali terhadap masyarakat Jepang, karena dengan peringatan sangat dini, sebelum terjadinya gempa, masyarakat dapat mempersiapkan mental dan segala sesuatunya yang akan diselamatkan, baik itu dokumen penting, sumber-sumber finansial, mapun barang-barang berharganya, atau bahkan mereka dapat mengungsi lebih awal sebelum terjadinya gempa yang tentu akan menyulitkan mereka untuk bermigrasi ke tempat lain. Peringatan dini pulalah yang bisa mengurangi atau meminimalisir kerugian akibat bencana alam.
Inilah yang mungkin harus bisa juga dikembangkan di Indonesia, mengingat negara kita merupakan negara kepulauan dimana gempa, tsunami, dan potensi meletusnya gunung berapi merupakan sebuah ancaman bencana, yaitu meningkatkan peran teknologi informasi dalam memberikan informasi lebih awal tentang potensi terjadinya bencana alam di daerah tertentu. Karena selain akan meminimalisir kerugian negara, hal tersebut juga menyelamatkan jiwa masyarakat yang berada di wilayah tersebut. Namun, penggunaan media baru oleh masyarakat Indonesia berupa internet dengan segala situs-situsnya menjadi modal awal bagi masyarakat kita untuk dapat memperoleh informasi mengenai potensi bencana alam.
Seperti yang disediakan oleh beberapa situs yang memang concern terhadap antisipasi bencana alam, informasi-informasi mengenai potensi bencana alam di wilayah ternentu, analisa-analisa mengenai terjadinya gejala alam terntentu. Selain itu, saat ini, muncul sebuah sistem baru yang dikenal dengan geolocation, yaitu sebuah sistem identifikasi lokasi geografis dari dunia nyata yang berasal dari sambungan computer, handphone, pengunjung website dan yang lainnya[1].
Jadi dengan koneksi internet saja kita dapat mengetahui lokasi-lokasi mana saja yang ingin kita cari berdasarkan karakteristik yang kita inginkan. Seperti kaitannya dengan bencana alam, kita dapat mengakses informasi berdasarkan potensi terjadinya tsunami, atau potensi terjadinya gempa, dan lain sebagainya. Jadi, perkembangan teknologi senantiasa memberikan banyak kemudahan dan keuntungan bagi penggunanya, salah satu yang dapat kita rasakan adalah ketika bencana alam melanda bangsa kita, dalam keadaan darurat dan mengkhawatirkan ternyata teknologi informasi dan komunikasi dapat memberikan alternatif jalan keluar untuk menginformasikan bagaimana kondisi daerah bencana, menjadi alternatif bagi pengumpulan bantuan untuk korban bencana, mencari orang atau sanak saudara yang hilang akibat bencana dan lain sebagainya. Jadi masyarakat dimudahkan untuk menanggulangi bencana dengan cepat dan sigap. Namun diluar itu, perkembangan teknologi memberikan alternatif baru untuk masyarakat dalam meminimalisir atau mengurangi kerugian akibat bencana alam serta membantu masyarakat untuk mewaspadai adanya gejala-gejala alam tertentu jadi masyarakat kita dapat mengantisipasi kemungkinan apa yang akan terjadi, apa yang harus dipersiapkan, dan bagaimana cara menyelamatkan diri, harta benda, dan surat-surat berharga yang beresiko hilang ketika bencana alam melanda. Bencana alam memeng tidak bisa dicegah, namun manusia dengan segala kecerdasannya dapat mengantisipasi terjadinya bencana alam.

Peranan Teknologi Informasi Dalam Berbagai Bidang Kehidupan

Peranan Teknologi Informasi Dalam Berbagai Bidang Kehidupan

a. Bidang Pendidikan
Pernahkah terpikir olehmu bahwa suatu saat kamu belajar tanpa harus pergi ke sekolah? Apakah kamu pernah mendengar istilah home schooling? Itulah jawaban dari pertanyaan tersebut. Salah satu metode belajar di home schooling adalah metode belajar jarak jauh melalui internet atau sering disebut dengan e-Learning. Kamu dapat berinteraksi dengan gurumu tanpa harus bertatap muka langsung yakni melalui diskusi online. Kamu dapat mempelajari suatu topik mata pelajaran dan mengerjakan tugas-tugas yang diberikan gurumu melalui internet.

Perpustakaan online saat ini juga banyak disediakan melalui media internet. Kamu dapat melihat isi perpustakaan di tempat lain tanpa datang langsung ke perpustakaan tersebut. Jika kamu mengalami kesulitan dalam mengerjakan tugas dari suatu mata pelajaran, jangan segan-segan menggunakan internet untuk mengatasi kesulitanmu itu.

b. Bidang Ekonomi
Pasar tradisional, supermarket, swalayan, sampai mal merupakan tempat bertemunya penjual dengan pembeli untuk melakukan transaksi. Namun, pernahkah terpikir olehmu ketika kamu sibuk sehingga tidak ada waktu untuk pergi berbelanja sementara kamu sangat membutuhkan suatu barang? Apa yang akan kamu lakukan? Nah, pada saat seperti itulah kamu membutuhkan jasa penyedia dan pengantar barang-barang yang kamu butuhkan.

Melalui internet, jasa tersebut sudah banyak tersedia. Layanan ini dinamakan e-comerse (Electronic Comerse) atau perdagangan elektronik. Kamu dapat membeli barang tanpa harus pergi ke toko atau pasar. Internet memungkinkan pihak yang terlibat transaksi dapat melakukan komunikasi jarak jauh dengan biaya yang relatif murah. Cara pembayarannya pun sangat mudah dengan transfer melalui Anjungan Tunai Mandiri (ATM) atau menggunakan kartu kredit ( Credit Card). Selanjutnya dalam jangka waktu yang sudah disepakati barang akan dikirim.

c. Bidang Pertanian
Saat ini bidang pertanian juga menggunakan TIK. Departemen Pertanian telah memanfaatkan internet sebagai sarana untuk menyebarkan informasi ke seluruh petani
di Indonesia. Seperti yang terjadi saat ini, petani Indonesia dihadapkan dengan banyak
kendala. Mulai dari lahan, musim, hama, wabah penyakit, pupuk, bibit, bahkan bencana
alam. Kendala-kendala tersebut berbeda dari satu daerah dengan daerah yang lainnya.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, selain terjun langsung ke lokasi, Departemen
Pertanian juga menyediakan situs yang memuat segala informasi yang dibutuhkan para petani di Indonesia. Informasi yang termuat di situs tersebut diantaranya, kiat bertani di lahan kering, teknologi pertanian yang tepat guna, pemakaian pupuk yang tepat, dan tanaman yang laku di pasaran.

d. Bidang Politik
Fasilitas TIK yang diwakili dengan adanya internet membuat semuanya menjadi sumber informasi. Kamu dapat menuangkan gagasan dan pendapatmu dalam bentuk teks, gambar, suara, atau gabungan dari ketiganya. Hal yang kamu ungkapkan tersebut dapat menjadi sumber informasi bagi orang lain. Bahkan, pendapat kamu secara tidak langsung menjadi syarat dasar demokrasi. Masih ingatkah kamu bahwa syarat demokrasi adalah bebas mengemukakan pendapat?

TIK juga mempunyai peranan dalam proses demokrasi. Misalnya pemilihan kepala
daerah (pilkada) atau pemilihan umum (pemilu). Banyak lembaga survei melakukan
sistem penghitungan suaranya dengan sistem quick count. Melalui sistem itu kamu
dapat melihat hasil proses penghitungan secara cepat.

Proses pemilu pun juga menggunakan kemajuan TIK. Mulai dari pendaftaran partai politik, pendaftaran calon pemilih, kampanye, sampai pendaftaran caleg menggunakan
TIK. Pernahkah kamu membayangkan seandainya pemilu sekarang dilakukan secara
manual tanpa menggunakan TIK? Masih mungkinkah dilakukan dengan cepat sesuai
jadwal pemilu yang ditetapkan KPU dengan begitu banyaknya caloe. Bidang Kesehatan
Fasilitas TIK digunakan juga dalam bidang kesehatan. TIK sangat bermanfaat untuk
pengobatan jarak jauh. Misalnya, puskemas di daerah terpencil dapat memanfaatkan TIK untuk berkonsultasi, diagnosis, dan pengobatan dengan dokter di kota. Dokter-dokter di daerah terpencil juga dapat meningkatkan keterampilan dan pengalaman profesional teman sejawatnya dengan menggunakan TIK.

Bahkan, sekarang sudah ada situs yang dapat mengukur kesehatanmu. Setelah mengikuti instruksi yang ada dalam situs tersebut, kamu dapat mengetahui kesehatanmu. Kamu juga dapat berkonsultasi dengan dokter melalui internet, misalnya situs di bawah ini. Kamu dapat melihat informasi seputar pengobatan herbal. Saat ini beberapa rumah sakit juga memanfaatkan internet untuk memuat situs mereka.

f. Bidang Pemerintahan
Pentingnya teknologi informasi dan komunikasi tidak hanya terlihat di dunia bisnis saja.
Di bidang pemerintahan, peran teknologi informasi dan komunikasi juga sangat penting.
Kegiatan-kegiatan pemerintahan banyak memanfaatkan teknologi ini. Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi di bidang pemerintahan dikenal dengan istilah e-government atau e-gov ( electronic government). Beberapa pemerintah, baik propinsi maupun kabupaten telah memanfaatkan teknologi ini. Begitu juga dengan beberapa departemen. Teknologi informasi dan komunikasi ini sangat penting dalam menjalin hubungan pemerintah dengan pihak-pihak lain.

Pemanfaatan teknologi dan komunikasi di bidang pemerintahan mencakup tiga hubungan yang dikenal, yaitu : G2C ( Government to Citizen), G2B ( Government to Business), dan G2G ( Government to Government).

Government to Citizen adalah pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk
melayani kebutuhan masyarakat luas. Misalnya saja kantor pelayanan pajak. Untuk membayar pajak, biasanya si wajib pajak harus mempunyai NPWP. Pernahkah kamu mendengar NPWP?

NPWP adalah Nomor Pokok Wajib Pajak. Pendaftaran NPWP saat ini dapat dilayani secara online. Situs yang melayaninya adalah www.pajak.go.id. Government to Business adalah pemanfaatan teknologi dan komunikasi untuk melayani kebutuhan dunia usaha. Misalnya saja permintaan data-data statistik yang dibutuhkan oleh dunia usaha. Situs yang menyediakan layanan ini adalah www.bps.go.id.

Government to Government adalah pemanfaatan teknologi dan komunikasi untuk melayani kebutuhan antar pemerintah seperti lembaga pemerintahan lain atau departemen lain.

g. Bidang Kebudayaan
TIK dapat digunakan sebagai sarana untuk mempromosikan kebudayaan bangsa kita. Kamu dapat membuat situs yang memuat foto-foto kesenian tradisional, tempat pariwisata, dan hasil-hasil kerajinan bangsa kita. Jika situs tersebut diakses di luar negeri maka secara tidak langsung kamu mempromosikan budaya bangsa kita. Jika budaya kita banyak dikenal oleh dunia internasional, tentu tidak sedikit keuntungan yang kita peroleh. Diantaranya banyak para wisatawan yang berkunjung ke Indonesia karena ketertarikan mereka pada kebudayaan dan keindahan negeri kita tercinta. Selain itu, produk-produk hasil karya bangsa sendiri juga lebih dikenal di dunia internasional. Tentu saja hal ini dapat meningkatkan ekspor dan menambah devisa negara kita. Berikut ini contoh situs yang mempromosikan kebudayaan melalui dunia pariwisata.

h. Bidang Tenaga Kerja
TIK merupakan sarana yang bagus dalam penyediaan informasi pekerjaan bagi yang
membutuhkan. Apakah kamu mempunyai saudara yang sedang mencari kerja atau mencari karyawan? TIK dapat membantu memecahkan permasalahan tersebut. Ada banyak situs yang disediakan bagi pencari kerja maupun pencari karyawan. Contoh situs para pencari kerja maupun karyawan adalah www.karir.com atau di www.jobsdb.com. Beberapa situs penyedia informasi kerja sudah cukup lama dan menjadi andalan untuk para job seeker (pencari kerja) untuk mendapatkan pekerjaan yang mereka minati.n partai peserta
pemilu, caleg, dan calon pemilih? Nah, sekarang kamu mengerti begitu bermanfaatnya
TIK dalam bidang politik. Saat ini lembaga survei kita pun sudah menerapkan sistem
quick count dalam penghitungan hasil pemilu.

PERANAN TIK DALAM BIDANG KEBUDAYAAN DAN TENAGA KERJA

PERANAN TIK DALAM BIDANG KEBUDAYAAN DAN TENAGA KERJA

 

A. BIDANG KEBUDAYAAN
TIK dapat digunakan sebagai sarana untuk mempromosikan kebudayaan bangsa
kita. Kamu dapat membuat situs yang memuat foto-foto kesenian tradisional, tempat
pariwisata, dan hasil-hasil kerajinan bangsa kita. Jika situs tersebut diakses di luar
negeri maka secara tidak langsung kamu mempromosikan budaya bangsa kita. Jika
budaya kita banyak dikenal oleh dunia internasional, tentu tidak sedikit keuntungan
yang kita peroleh. Diantaranya banyak para wisatawan yang berkunjung ke Indonesia
karena ketertarikan mereka pada kebudayaan dan keindahan negeri kita tercinta. Selain
itu, produk-produk hasil karya bangsa sendiri juga lebih dikenal di dunia internasional.
Tentu saja hal ini dapat meningkatkan ekspor dan menambah devisa negara kita.
Berikut ini contoh situs yang mempromosikan kebudayaan melalui dunia pariwisata.
B. BIDANG TENAGA KERJA
TIK merupakan sarana yang bagus dalam penyediaan informasi pekerjaan bagi yang
membutuhkan. Apakah kamu mempunyai saudara yang sedang mencari kerja atau mencari
karyawan? TIK dapat membantu memecahkan permasalahan tersebut. Ada banyak situs
yang disediakan bagi pencari kerja maupun pencari karyawan. Contoh situs para pencari
kerja maupun karyawan adalah http://www.karir.com atau di http://www.jobsdb.com. Beberapa situs
penyedia informasi kerja sudah cukup lama dan menjadi andalan untuk para job seeker
(pencari kerja) untuk mendapatkan pekerjaan yang mereka minati.


 

Peranan TIK dalam bidang sosial

           Peranan TIK dalam bidang sosial 

 Untuk memantau kondisi sosial masyarakat pemerintah memanfaatkan TIK dengan programnya yang disebut ICT4PR (information and Communication Technology for poverty Reduction ).
ICT4PR membangun pusat-pusat Teknologi informasi dan komunikasi yang disebut telecenter. Manfaat telecenter bagi masyarakat adalah :
a. Sebagai sumber informasi dan sarana belajar dari masyarakat.
b. Untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan bagi masyarakat
c. Meningkatkan informasi kesehatan
d. Untuk melihat peluang yang lebih luas untuk memasarkan produk setempat.
e. Mengembangkan perdagangan melalui e-commerce
Dampak negatif pemanfaatan teknologi informasi dan telekomunikasi :
1 Pelanggaran hak cipta
Hak cipta adalah hak yang diberikan kepada seseorang atau kelompok atas hasil karya atau sebuah ciptaan untuk mengumumkan, memperbanyak, dan menggunakan karya ciptanya.
Tujuan memberikan hak cipta adalah :
a. Melindungi kepentingan pencipta atas hasil ciptaannya
b. Mendorong orang untuk berinovasi untuk menghasilkan karya cipta.
c. Menciptakan rasa aman bagi setiap orang untuk menghasilkan sebuah karya cipta yang bermanfaat bagi manusia.
Untuk melindungi warga tentang hasil karyanya pemerintah mengeluarkan undang-undang hak cipta yaitu undang-undang no. 19 tahun 2002.
Beberapa bentuk ciptaan yang dilindungi undang-undang antara lain :

Buku, program komputer (software), pamlet, perwajahan (lay out) karya tulis yang diterbitkan, dan semua hasil karya tulis lain.
Ceramah, kuliah, pidato, dan ciptaan yang sejenis
Alat peraga yang dibuat untuk kepentingan pendidikan dan ilmu pengetahuan.
Lagu atau musik dengan atau tanpa teks;
Darama atau drama musikal, tari, koreografi, pewayangan, dan pantomim;
Seni rupa dan segala bentuk seni lukis, gambar, seni ukir, seni kaligrafi, seni pahat, seni patung, kolase, dan seni terapan;
Arsitektur;
Peta;
Seni batik;
Fotografi;
Sinematografi;
Terjemahan, tafsir, saduran, bunga rampai, database, dan karya lain dari hasil pengalihwujudan.

PerananTIK Dalam Media Pendidikan

                   PerananTIK Dalam Media Pendidikan
 Pengertian Media Pendidikan
Kata media berasal dari bahasa latin medius yang secara harfiah berarti ‘tengah’ ‘perantara’ atau ‘pengantar’. Dalam bahasa Arab, media adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim kepada penerima pesan. Garlach dan Ely (1971) mengatakan media apabila dipahami garis besar adalah manusia materi, atau kejadian yang membangun kondisi yang membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan dan sikap. Dalam pengertian ini, guru, buku teks, dan lingkungan sekolah merupakan media. Secara lebih khusus, pengertian media dalam proses belajar mengajar cenderung diartikan sebagai alat-alat grafis, photografis, atau elektronis untuk menangkap, memproses, dan menyusun kembali informasi visual atau verbal.
 Batasan lain telah pula dikemukakan oleh para ahli yang sebagian diantaranyaakan diberikan berikut ini. AECT (Assocition of education and Communikacion Technology, 1977) member batasan tentang media sebagai segala bentuk dan saluran yang digunakan untuk menyampaikan pesan atau informasi. Disamping sebagai system penyampaian atau pengantar, media yang sering diganti dengan kata  mediator  menurut Fleming (1987:234) adalah penyebab atau alat yang turut campur tangan dalam dua pihak dan mendamaikannya. Dengan istilah mediator, media menunjukan fungsi atau peranya, yaitu  mengatur hubungan yang efektif antara dua pihak utama dalam proses belajar-siswa dan isi pelajaran. Disamping itu, mediator dapat pula mencerminkan pengertian bahwa setiap system pembelajaran yang melakukan peran mediasi, mulai dari guru sampai kepada peralatan yang paling canggih, dapat disebut media. Ringkasnya media adalah alat yang menyampaikan atau mengantar pesan-pesan pembelajaran.
Heinich, dan kawan-kawan (1982) mengemukakan istilah medium sebagai perantara yang mengantar informasi antara sumber dan penerima. Jadi, televise, film, foto, radio, rekaman audio, gambar yang diproyeksikan, bahan-bahan cetakan, dan sejenisnya adalah media komunikasi. Apabila media itu membawa pesan-pesan atau informasi yang bertujuan intruksional atau atau mengandung maksud-maksud  pengajaran maka media itu disebut media pembelajaran. Sejalan dengan batasan ini, Hamidjojo dalam Latuheru (1993) member batasan media sebagai semua bentuk perantara yang digunakan oleh manusia untuk menyampaikan atau menyebar ide, gagasan, atau pendapat sehingga ide, gagasan atau pendapat yang dikemukakan itu sampai pada penerima yang dituju.
Sementara itu, Gagne’ dan Briggs (1975) secara implicit mengatakan bahwa media pembelajaran meliputi alat yang secara fisik digunakan untuk menyampaikan isi materi pengajaran, yang terdiri antara lain adalah buku, tape recorder, kaset, video kamera, video recorder, film, slide, (gambar bingkai), foto, gambar, grafik, tv, dan computer. Dengan kata lain, media adalah komponen sumber belajar atau wahana fisik yang mengandung materi intruksional di lingkungan siswa yang yang dapat merangsang siswa untuk belajar. Istilah media sering kali dikaitkan atau dipergantikan dengan kata “teknologi”yang berasal dari kata latin tekne (bahasa inggris art) dan logos (bahasa Indonesia “ilmu”).
Menurut Webster, “art” adalah keterampilan (skill) yang diperoleh lewat pengalaman, studi dan observasi. Dengan demikian, teknologi tidak lebih dari satu ilmu yang membahas tentang keterampilan yang diperoleh lewat pengalaman, studi, dan observasi. Bila dihubungkan dengan pendidikan dan pembelajaran, maka teknologi mempunyai pengertian sebagai berikut: perluas tentang konsep media, dimana teknologi bukan sekedar alat, benda, bahan, atau perkakas, tetapi tersimpul pula sikap, perbuat, organisasi dan manajement yang berhubungan dengan penerapan ilmu.
Erat hubungannya dengan istilah ”teknologi,“ kita juga mengenal kata teknik. Teknik dalam bidang pembelajaran bersifat apa yang sesungguhnya terjadi antara guru dan murid. Ia merupakan suatu strategi yang khusus. Bahkan Richards dan Rodgers menjelaskan pula bahwa “teknik” adalah prosedur dan praktek yang sesungguhnya didalam kelas. Dari sini nampak jelas bahwa “teknologi” bukanlah pembuat kapal terbang model mutakhir dan semisalnya saja, tetapi melipat-lipat kertas jadi kapal terbang mainan itu juga hasil teknologi; karena itu juga merupakan suatu keterampilan dan seni. Barang kali inilah yang menyebabkan beberapa kalangan lantas membagi pengertian teknologi menjadi dua macam; ada yang disebut teknologi tinggi (canggih), ada pula yang disebut teknologi tradisional. Teknologi pembelajaran agama sementara masih heavy  ke wawasan pengertian teknologi tradisional. Dengan demikian kalau ada teknologi pembelajaran agama misalnya, maka itu akan membahas masalah bagaimana kita memakai media dan alat bantu dalam proses mengajar agama akan membahas keterampilan, sikap, strategi, dan mengajarkan agama[1].

Peralatan Jaringan Komputer

Peralatan Jaringan Komputer

Peralatan Umum Dalam Jaringan Komputer

Berdasarkan Cisco Certifed Network Associate Curriculum (2008), terdapat 7 peralatan utama yang umum dalam jaringan, yaitu :
Modem
Modem digunakan untuk mengubah informasi digital menjadi sinyal analog. Modem mengubah tegangan bernilai biner menjadi sinyal  analog dengan melakukan  encoding data digital ke dalam frekuensi  carrier. Modem  yang umum digunakan dihubungkan pada jalur telepon, oleh karena itu  modem  ini mampu memodulasi  data digital ke dalam sinyal berspektrum suara. Proses  tersebut disebut modulasi. Modem  juga dapat mengubah kembali sinyal  analog yang termodulasi menjadi  data digital, sehingga informasi yang terdapat di dalamnya dapat dimengerti oleh komputer. Proses ini disebut demodulasi.

Repeater
Repeater merupakan  network device  yang digunakan untuk memperkuat kembali sinyal komunikasi jaringan.  Setelah melalui media transmisi, sinyal dapat mengalami atenuasi.  Repeater  bertugas untuk memperkuat kembali sinyal tersebut sehingga dapat ditransmisikan lebih jauh. Repeater tidak melakukan pengambilan keputusan apapun mengenai pengiriman sinyal.

HubHub
Hub menghubungkan semua komputer yang terhubung ke LAN. Hub tidak mampu menentukan tujuan, hanya mentransmisikan sinyal ke setiap line yang terkoneksi dengannya dengan menggunakan mode half-duplex.
Bridge
Bridge mengatur transmisi data dalam jaringan berdasarkan Media Access Control (MAC) address yang berada pada  layer 2 model OSI, yaitu data link layer. Bridge harus meneruskan  frame broadcast. Bridge membagi collision domain tetapi tidak membagi broadcast domain.
Switch
Switch menghubungkan semua komputer yang terhubung ke LAN, sama seperti  hub. Perbedaannya adalah  switch dapat beroperasi dengan mode full-duplex dan mampu mengalihkan jalur dan memfilter informasi ke dan dari tujuan yang spesifik.Router

manfaat internet

Pengertian Internet adalah layanan jaringan dari komputer yang sifatnya menjangkau internasional dan menggunakan sebuah perangkat jaringan agar bisa terkoneksi ke internet. Artinya, internet merupakan jaringan yang mampu mengunggah hingga milyaran data atau informasi di dunia yang mempunyai segudang manfaat, khususnya untuk pendidikan. Selain mempunyai manfaat untuk menambah wawasan penggunanya, internet juga berguna sebagai sarana atau media hiburan bagi pengguna, seperti mendengarkan lagu secara online, menonton video, melakukan chatting dengan teman baru, atau bisa juga main game online.
Bisa dikatakan, internet adalah penemuan yang sangat berpengaruh di dunia saat ini. Dengan internet kita bisa menjelajah seluruh dunia hanya dengan menatap monitor sambil mengetik dan menggerakan mouse saja. Akses internet pun kini semakin mudah, tidak hanya komputer atau laptop saja, smartphone dan gadget pun bisa untuk mengakses internet. Sebagai orang yang berpendidikan, tentunya Anda harus memanfaatkan internet sebaik mungkin, jangan gunakan internet untuk hal yang tidak baik. Berbagai informasi bermanfaat bisa kita temukan di internet, seperti mencari berita politik, ekonomi, tips kesehatan, pengertian internet, olahraga, dan masih banyak lagi di mesin pencari terbaik saat ini, yakni google.

Pada 10 tahun yang lalu mungkin manfaat internet yang hanya bisa dirasakan oleh orang kantoran atau kalangan bisnis tingkat atas saja, namun kini semua orang bisa merasakan manfaat internet, mulai dari kaula muda hingga orang dewasa. Jika Anda belum mempunyai laptop ataupun perangkat yang bisa terhubung dengan internet, kini banyak bertebaran Warung Internet (Warnet) dimana-mana dengan harga yang sewa yang murah. Jika jiwa Anda haus akan informasi baru, internet adalah sarana yang tepat bagi Anda untuk memuaskan keinginan Anda mendapatkan informasi baru.
Selain itu, bagi Anda yang sangat suka dengan game atau hiburan, di internet pun Anda bermain game online. Namun ingat, bermainlah sewajarnya jangan lupakan waktu formal Anda. Ya, itulah internet. Berbagai manfaat internet bisa didapatkan dari berbagai bidang, seperti untuk pendidikan, hiburan, komunikasi, hingga bisnis. Mengapa Anda harus menggunakan internet? Karena sudah banyak yang membuktikkan manfaat luar biasa dair internet. Untuk lebih jelasnya, silahkan simak beberapa manfaat dari internet bagi pendidikan dan juga kehidupan sehari-hari yang berhasil Skipnesia.com rangkum.

10 Manfaat Internet

1. Menambah Wawasan
Dengan tersedianya milyaran informasi yang ada di internet, Anda hanya perlu mencari nya saja. Hanya dengan mengetik beberapa kata pun, informasi yang Anda inginkan sudah bisa didapatkan. Misalnya Anda sangat gemar dengan olahraga sepakbola, maka semua informasi mengenai sepakbola di internet ada. Jadi, internet sangat menambah wawasan penggunanya. Dan ini tentunya sesuai dengan pengertian internet yang sudah dijelaskan diatas.
2. Lebih Efisien
Tak perlu membeli koran, tak perlu berlama-lama menunggu informasi yang Anda mau di TV. Dengan internet, informasi apapun bisa langsung Anda dapatkan. Jadi, dapat dibuktikan bahwa internet bukan hanya media yang murah, tetapi juga sangat efisien.
3. Memudahkan Komunikasi
Di era yang semakin canggih ini, berkomunikasi tak perlu lagi menggunakan surat, melainkan menggunakan fasilitas digital yang tersedia saat ini, seperti halnya di internet. Internet mampu berperan sebagai media komunikasi kita dengan orang lain, contohnya Anda bisa mengirimkan tulisan rasa rindu kepada kawan Anda melalui social media yang bagus, seperti Google+.
4. Meningkatkan Penguasaan Bahasa Asing
Bisa menggunakan bahasa asing adalah sesuatu yang sangat membanggakan, terlebih lagi berbicara mengenai bahasa Inggris. Bahasa yang satu ini merupakan bahasa internasional yang sebetulnya wajib kita kuasai sebagai bekal untuk bekerja nantinya, terlebih lagi jika Anda ingin bekerja di luar negeri. Di internet sendiri memang sangat banyak informasi yang disajikan dalam bentuk bahasa Inggris. Selain itu Anda juga bisa belajar bahasa Inggris maupun bahasa asing lainnya dengan menerjemahkan kata atau kalimat di Google Translate.
5. Mendorong Kemandirian
Tahukah Anda, orang yang sudah fasih menggunakan internet biasanya cenderung bisa lebih mandiri dalam mencari sebuah informasi yang dibutuhkan olehnya. Karena dirinya mempunyai rasa keingintahuan yang tinggi, sehingga jika ia penasaran bisa mencarinya di internet. Sehingga terciptalah karakter kemandirian, karena terbiasa insiatif sendiri mencari informasi.
6. Sarana Pendidikan Jarak Jauh
Internet sebagai perpustakaan online dan kemampuannya dalam membangun komunikasi yang interaktif memungkinkan setiap orang melakukan pendidikan jarak jauh. Artinya, seorang guru atau dosen dengan siswa atau mahasiswa tidak harus berada di satu tempat, melainkan bisa di tempat yang berbeda walaupun jauh. Mengapa bisa? Karena siswa bisa mengakses website yang telah sekolah buat, lalu siswa mengikuti proses pendidikan di depan komputernya, bisa kapan saja, bahkan hingga 24 jam.
7. Sebagai Sarana Hiburan
Berbicara mengenai hiburan, sebenarnya sebuah hiburan bisa didapatkan bukan hanya di dunia nyata saja, di dunia maya pun bisa. Di internet, Anda bisa mendapatkan hiburan sesuai yang Anda mau, misalnya menonton sebuah video lucu, gambar yang menghibur, bermain game secara online, menyegarkan pikiran dengan mencari informasi menghibur, dan lain-lain.
8. Memudahkan Pekerjaan
Pekerjaan yang sebelumnya terasa berat bisa menjadi ringan karena hadirnya internet. Contoh, jika Anda diperintahkan oleh direktur untuk memberikan sebuah data ke kantor lain, dan hal ini bisa dilakukan dengan memanfaatkan surat elektronik di dunia maya atau biasa disebut dengan Email.
9. Untuk Menjalankan Bisnis
Bisnis yang dijalankan di internet disebut oleh kebanyak orang dengan bisnis online. Ya, bisnis online kini tengah populer dan sudah sangat banyak yang menjalaninya dari seluruh penjuru dunia. Bagusnya bisnis online adalah kita hanya duduk di depan laptop atau komputer saja sambil menjalankan bisnis, jadi tentunya sangat hemat tenaga dan bahkan hasilnya bisa lebih besar dibanding bekerja di dunia nyata.
10. Bisa Untuk Berbelanja
Jika Anda suatu hari sedang malas untuk keluar rumah, ataupun sekedar ingin mencari pengalaman baru berbelanja. Belanja online adalah pilihan yang tepat, meski begitu Anda harus berhati-hati, perhatikan apakah penjualnya terpercaya dan barangnya terbukti berkualitas. Jadi begitu mudahnya belanja online, caranya Anda hanya perlu memesan sesuai dengan format yang telah ditentukan penjual, harga cocok, kirim uang, barang terkirim sampai di rumah Anda. Namun memang untuk berbelanja secara online Anda harus cerdas dalam memilah-milah mana toko online yang terpercaya.
Di era yang semakin elit dan canggih ini, bisa mengoperasikan internet adalah sebuah keharusan. Karena jika tidak, kita bisa tertinggal oleh zaman, dan mungkin tidak berkembang pola pikirnya, karena masih berpikir secara tidak modern. Beberapa manfaat internet tersebut membuktikkan bahwa internet sangat luar bisa peranannya dalam pola hidup manusia saat ini. Mulai dari penyajian informasi, hiburan, hingga bisnis semua ada di internet. Semua hal yang sebelumnya sulit, akan terasa dengan mudah jika menggunakan internet.
Dan Skipnesia.com ingatkan, pergunakanlah internet secara bijak atau sebagaimana mestinya. Karena internet bukan hanya berdampak positif saja bagi kehidupan kita, namun ada juga dampak negatif yang bisa didapat dari internet jika kita tidak bisa menggunakannya secara bijak. Ini adalah era baru, manfaatkan semua yang ada di internet dengan kreativitas Anda, entah itu untuk belajar, berkomunikasi bersama teman-teman, mencari hiburan, ataupun untuk berbisnis. Pengertian internet dan juga 10 manfaat internet diatas adalah manfaat yang bisa diperoleh dari internet secara umum, baik untuk pendidikan, masyarakat, maupun bidang yang lainnya.
 

Senin, 13 Februari 2017

MATERI UJIAN KELAS IX


MATERI UJIAN KELAS IX

1.                Peralatan Telekomunikasi
2.                Peralatan Komputer Dan Internet
3.                Sejarah perkembangan teknologi informasi dan komunikasi
4.                Sejarah Komputer
5.                Peranan dan penyalahgunaan teknologiInformasi dan komunikasi
6.                Peranan TIK Untuk Menunjang Bisnis
7.                Peranan TIK dalam Bidang Pemerintahan
8.                Peranan  TIK dalam Bidang Kesehatan dan Kedokteran
9.                Peranan TIK Dalam BIdang Sosial
10.            Peranan TIK dalam Bidang Transportasi
11.            Perana TIK dalam Penaggulangan Bencana
12.            Peranan TIK Bidang Politik
13.            Pelanggaran TIK dan Hak Cipta
14.            Kejahatan dalam Internet (Cybercrime)
15.            Undang-undang Informasi Dan Transaksi Elektronik
16.            Aspek K3 dan Penggunaan TIK
17.            Cara Menggunakan Komputer yang baik dan Benar
18.            Perkembangan Sistem Operasi Windows
19.            Perkembangan Aplikasi
20.            Mengenal Tampilan Dekstop
21.            Manajemen Data
22.            Perintah Menggunakan Keyboard
23.            Central Processing Unit (CPU)
24.            Memori ( Random Acces Memory)
25.            Media Penimpanan
26.            Bekerja dengan Microsoft Office word
27.            Bekerja dengan Microsoft Office Excel
28.            Bekerja dengan Microsoft Office Power Point
29.            Mode Insert dan Overtype
30.            Menambahkan Matematika Rumus Word
31.            Mengubah jenis huruf dari tab Font dalam word
32.            Mengatur Ukuran Halaman Dokumen
33.            Paragraf dan kolom di dokumen
34.            Mengatur Spasi Paragraf
35.            Mengatur spasi Baris
36.            Membuat Kolom Dokumen
37.            Menggunakan Drop Cap
38.            Tabel di Halaman Dokumen
39.            Mengganti Format Tabel
40.            Menggabungkan Sel
41.            Menambahkan Gambar dalam Word
42.            Menambahkan WordArt
43.            Membuat Cover Dokumen
44.            Membuat Buletin dalam Word
45.            Membuat Sertifikat
46.            Perangkat lunak pengolah angka
47.            Merubah Huruf dengan Change Case
48.            Lingkungan Kerja Excel
49.            Perintah-Perintah Ribbon
50.            Membuat Buku Kerja Baru dan Memasukan Data Excel
51.            Menyimpan Buku Kerja Baru
52.            Mengedit Lembar Kerja Excel
53.            Yang di maksud dengan cell
54.            Yang dimaksud dengan range
55.            Mengatur Lebar Kolom
56.            Menyisipkan kolom dan Baris
57.            Menggabungkan Sel
58.            Melakukan Perhitungan
59.            Berbagai Jenis Operator
60.            Menggunakan Berbagai Fungsi
61.            Mencari Pangkat dan Akar
62.            Mengurutkan Data dalam excel
63.            Menambahkan Tabel
64.            Menambahkan dan Memformat Grafik
65.            Pengertian Dasar Internet
66.            Sebagai Aplikasi Internet
67.            Newsgroup
68.            Surat Elektronik (e-mail)
69.            (Voice Over Internet Protocol)
70.            Telnet
71.            Sejarah Perkembangan Internet
72.            Pemanfaat Internet
73.            E-Commerce (Electronic Commerce)
74.            Internet Banking (electronic Banking)
75.            TIK sebagai Media Pembelajaran
76.            TIK sebagai Media Informasi
77.            TIK Sebagai Media Komunikasi
78.            TIK Sebagai Media Sosial
79.            Penyalahgunaan Internet
80.            Predator Online
81.            Pengaruh Internet terhadap Pembangunan Karakter Bangsa
82.            Menghindari dampak buruk internet
83.            Jaringan Komputer
84.            Jernis Jenis Jaringan Komputer
85.            Peralatan Jaringan
86.            Topologi Komputer
87.            Komputer server
88.            Komputer Client
89.            Komunikasi dan Keamanan Data Komputer
90.            Keamanan Data dalam Jaringan
91.            Berbagai  Tipe Koneksi Internet 
92.            Kecepatan Akses Internet
93.            Internet Sevice Privider (ISP)
94.            Kecepata Transfer Data
95.            Banwidth
96.            Jaringan Komputer (LAN)
97.            Saluran Telepon Langsung
98.            Jaringan WiFi
99.            Internet Menggunakan Satelit
100.        Melaui GPRS, 3G dan 3,5G
101.        Mengenal Browser
102.        Mesin Pencarian
103.        Mendownload File Video
104.        Mendownload File data
105.        Langkah-langkah Membuat Email